Kebangkitan Islam Akan
Dipelopori Dari Nusantara (Asia Tenggara)
TIMUR ADALAH KAWASAN
TIMUR KA'BAH
Hadits Tentang Panji
Hitam Dari Timur
- Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Ishaq Al Washithi An
Naqid; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Ishaq dari Yazid bin
Hayyan; aku mendengar Abu Mijlaz menceritakan dari Ibnu Abbas, ia berkata;
"Sesungguhnya panji Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berwarna
hitam dan benderanya berwarna putih."- sunan Ibn Majah 2808
- Kata sahabat RA, "Al-Mahdi berserta tentara-nya akan muncul
daripada Timur. Sekiranya gunung menjadi penghalang (perjalanan) mereka,
nescaya gunung itu akan (mereka pukul sehingga) hancur rata menjadi jalan
mereka."Sabda Nabi SAW, "Akan datang Panji-panji Hitam dari
Timur, seolah-olah hati mereka adalah kepingan-kepingan besi. Sesiapa yang
mendengar tentang mereka, hendaklah datang kepada mereka dan berbaiatlah
kepada mereka, sekalipun terpaksa merangkak di atas salji." (Al-Hafiz
Abu Nuaim)
- Kata Sayidina Ali KMW, "Maka Allah Azza wa Jalla menghimpunkan
sahabat-sahabatnya (tentera al-Mahdi yang dipanggil Ikhwan) seramai
tentera-tentera Badar dan seramai tentera Talut, yaitu 313 orang lelaki,
seolah-olah mereka itu singa-singa jantan yang keluar dari hutan. Hati
mereka itu ibarat kepingan-kepingan besi. Kalau mereka berkehendak untuk
memindahkan gunung, niscaya akan mereka lakukan. Pakaian mereka sejenis
dan seolah-olah mereka itu dari satu ibu dan satu ayah."
- Dari Ibnu Umar RA katanya, Rasulullah SAW ditanya oleh para sahabat
RA, "Apakah ada orang yang beriman kepadamu sedangkan mereka tidak
pernah melihatmu dan membenarkan ajaranmu sedangkan mereka tidak pernah
melihatmu?" Baginda SAW menjawab, "Mereka itu adalah Ikhwanku
dan mereka bersama-samaku. Beruntunglah mereka yang melihatku dan beriman
kepadaku dan beruntung juga mereka yang beriman kepadaku sedangkan mereka
tidak pernah melihatku." (diulang 3 kali). (Muslim)
- Rasulullah SAW, ada menyebutkan mengenai Ikhwan ini yang maknanya
kira-kira begini: "Apabila azan sang muazin, berserulah dia,
'Asyhaduan Lailahaillallah', (ketika itu) bergoncanglah syurga. Sangatlah
rindunya para bidadari dan bertambah-tambah rindunya lagi mereka akan
Rasulullah SAW. Begitu juga segala mahligai syurga dan segala bilik
peraduannya (bergoncang-goncang kerana) amat rindu kepada Rasulullah SAW.
Kemudian Rasulullah SAW itu pula, selain rindunya yang bersangatan kepada
syurga, juga tersangat rindu kepada suatu toifah dari kalangan umatnya
yang akan keluar pada akhir zaman nanti. Mereka itu berakhlak dengan
akhlak nabi-nabi dan mengambil perjalanan yang ditempuh oleh para
siddiqin. Mereka ini adalah ghuraba(orang-orang asing) di kalangan umum
mukminin."
Firman Allah SWT yang
bermaksud: “Dan masa (kejayaan/ kekuasaan dan kehancuran) itu Kami pergilirkan
di antara manusia (sebagai iktibar/ pengajaran)” (Ali Imran: 140)
Sabda Rasulullah SAW:
“Akan terjadi di akhir zaman Islam muncul dari bumi sebelah Timur.” (tersebut
di dalam Kitab Sababul Inhithat Al Muslimin oleh Sayid Hasan Ali An
Nadwi)
Berdasarkan ayat di
atas, jelas bahwa Allah menggilirkan kejayaan dan kejatuhan suatu bangsa dari
dulu hingga kini.
As-Syahid Hasan
Al-Banna pernah mengatakan; “Kepemimpinan dunia dipegang secara bergilir oleh
orang dari Timur dan orang Barat.”
Sejarah telah
membuktikan, kejayaan sesuatu bangsa dipergilirkan antara Timur dan Barat,
bermula dari bangsa Qibti (Timur), bangsa Yunani (Barat), bangsa Farsi (Timur),
Bangsa Romawi (Barat), kemudian bangsa Arab (Timur), dan kini Amerika (Barat)
yang sedang menurun pengaruh kekuasaannya hari demi hari. Jika diikuti susunan
timur-barat ini, giliran bangsa yang bakal menguasai dunia kini adalah bangsa
dari Timur.
Telah mengeluarkan
Tabrani dalam Al-Ausat, dari Ibnu Umar bahwa Nabi SAW telah mengambil tangan
Ali dan bersabda : “Akan keluar dari sulbi ini pemuda yag memenuhi dunia dengan
keadilan (Imam Mahdi). Bilamana kamu melihat yang demikian itu, maka wajib kamu
mencari Pemuda dari Bani Tamim itu, dia datang dari sebelah Timur dan dia
adalah pemegang bendera Al-Mahdi”. (dari kitab Al Hawi lil Fatawa oleh Imam
Sayuti).
Timur manakah ? Dalam
dunia Islam ada dua Timur, yaitu TimurTengah dan Timur jauh (Asia Tenggara).
Bila diukur dari segi peluang, kewibawaan dan pengamalan Islam, Timur jauh
mengatasi Timur Tengah. Besar kemungkinan Timur yang dimaksud dalam
hadist adalah Timur jauh (Asia Tenggara). Di Timur jauh satu bangsa yang
menonjol pengamalan Islamnya dan belum pernah menjadi empire dunia adalah
bangsa Melayu (nusantara) yang meliputi terutama Indonesia dan Malaysia,
Brunei, Selatan Thailand, dan Mindanao.
Guru Besar
Universitas Al Azhar Kairo, Prof. DR. Syeikh Abdul Hayyi Al-Farmawi, menegaskan
bahwa kebangkitan Islam di masa depan akan dimulai di Indonesia. Beberapa tokoh
dan penulis dunia di antaranya : Malik bin Nabi (penulis Perancis), Dr. Abdus
Sallam Harras (Univ. Qarawiyyun Maroko), Judith Nagata (penulis Amerika),
Mahmud Bajahji (mantan PM Irak) juga meyakini bahwa kebangkitan Islam
akan bermula dari Asia Tenggara, dengan tulang punggungnya Indonesia dan
Malaysia.
No comments:
Post a Comment